Shanghai (Gasgoo)- Pembuat kendaraan listrik pintar asal Tiongkok, XPENG, baru-baru ini mengumumkan bahwa XPENG X9 telah resmi memasuki pasar Thailand, menurut akun Weibo-nya, sebuah platform media sosial mirip Twitter di Tiongkok.
XPENG X9, yang diluncurkan di pasar Tiongkok pada 1 Januari 2024, menawarkan empat varian, dengan harga berkisar antara 359,800 yuan hingga 419,800 yuan. Dibangun di atas arsitektur SEPA 2.0, ini adalah model MPV listrik murni dengan 7 kursi.
Dalam hal desain, X9 menampilkan bahasa desain yang terinspirasi dari kapal luar angkasa, menggunakan garis-garis tegas dan tajam yang memberikan tampilan futuristik dan dinamis pada kendaraan. Permukaan yang terpahat memisahkan diri dari desain MPV kotak konvensional, memberikan tampilan yang berdampak visual dan khas.
Mengenai performa daya, X9 dilengkapi dengan sistem penggerak listrik XPower 800V, memberikan output daya maksimum 370 kW dan torsi puncak 640 N·m. Kendaraan ini dapat berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu hanya 5,7 detik, dengan kecepatan maksimum 200 km/jam. X9 memiliki jangkauan maksimum lebih dari 700 km dalam kondisi CLTC, dengan konsumsi energi gabungan 16,2 kWh per 100 km. Dengan pengisian daya selama 10 menit, kendaraan dapat menambah jangkauan hingga 300 km.
Tahun ini, XPENG telah meningkatkan ekspansi pasar internasionalnya. Perusahaan telah memperkenalkan beberapa model kendaraan listrik pintar di berbagai negara, termasuk Denmark, Swedia, Belanda, Belgia, Luksemburg, Jerman, Prancis, Islandia, Spanyol, dan Portugal. Selain itu, XPENG juga telah memperluas ke negara-negara Timur Tengah dan Afrika.
Pada bulan November, XPENG menandatangani perjanjian dealer resmi dengan IML (International Motors Ltd.), distributor Eropa untuk produsen mobil, menandai masuknya perusahaan secara resmi ke pasar Inggris. XPENG mengatakan model pertamanya yang akan diluncurkan di Inggris adalah G6, yang diharapkan akan memasuki pasar pada awal 2025.
XPENG berencana untuk terus memperluas ke pasar utama di Eropa, ASEAN, Timur Tengah, Amerika Latin, dan Oseania. Pada Paris Motor Show 2024, perusahaan mengumumkan tujuannya untuk memasuki lebih dari 60 negara dan wilayah secara global pada akhir 2025. Dalam dekade berikutnya, perusahaan bertujuan agar penjualan luar negerinya menyumbang setengah dari total penjualannya.