Pada 17 Januari, diketahui dari Survei Geologi China di bawah Kementerian Sumber Daya Alam bahwa, dengan dukungan kuat dari Kementerian Keuangan, Survei Geologi China dari Kementerian Sumber Daya Alam menemukan cadangan super besar bijih tanah jarang adsorpsi ion di wilayah Honghe, Provinsi Yunnan, dengan potensi sumber daya mencapai 1,15 juta ton. Di antaranya, elemen tanah jarang utama seperti Pr-Nd, disprosium, dan terbium melebihi 470 ribu ton. Ini menandai terobosan besar lainnya dalam eksplorasi bijih tanah jarang adsorpsi ion di China sejak penemuan pertama bijih tersebut di Jiangxi pada tahun 1969. Diharapkan menjadi deposit tanah jarang menengah-berat terbesar di China, memainkan peran penting dalam memperkuat keunggulan sumber daya tanah jarang China, meningkatkan rantai industri tanah jarang, dan lebih lanjut mengkonsolidasikan keunggulan strategis China di sektor sumber daya tanah jarang menengah-berat.
Bijih tanah jarang adsorpsi ion yang ditemukan ini terutama merupakan bijih tanah jarang menengah-berat. China kaya akan sumber daya tanah jarang ringan, yang sebagian besar tersebar di Bayan Obo, Mongolia Dalam, dan Maoniuping, Sichuan, tetapi sumber daya tanah jarang menengah-berat relatif langka. Sumber daya ini memiliki bidang aplikasi yang lebih luas dan merupakan bahan baku kunci yang tak tergantikan untuk kendaraan listrik, energi baru, keamanan pertahanan nasional, dan sektor lainnya, serta logam penting untuk pengembangan industri teknologi tinggi.
Survei Geologi China telah menggabungkan survei geologi dengan penelitian ilmiah, membangun jaringan dasar geokimia nasional selama lebih dari satu dekade kerja, memperoleh data geokimia yang masif, dan mencapai terobosan signifikan dalam teori pencarian bijih dan teknologi eksplorasi. Upaya ini telah mengisi kesenjangan dalam teknologi eksplorasi geokimia untuk bijih tanah jarang adsorpsi ion, membangun sistem teknologi eksplorasi yang cepat, presisi, dan ramah lingkungan. Hal ini memberikan wawasan berharga untuk mencapai terobosan cepat dalam pencarian bijih di area pengayaan tanah jarang menengah-berat lainnya di China.
