Shanghai (Gasgoo)- Pada 18 Desember, NIO secara resmi menyelesaikan jaringan penukaran baterai yang mencakup 9 jalan raya utama utara-selatan dan 9 jalan raya utama timur-barat di Tiongkok, menghubungkan semua kota besar di seluruh negeri, menurut sebuah unggahan di akun WeChat perusahaan.
Jaringan ini mencakup 12 klaster kota utama, termasuk wilayah Beijing-Tianjin-Hebei, wilayah Delta Sungai Yangtze, wilayah Greater Bay Area Guangdong-Hong Kong-Macao, dan wilayah Chengdu-Chongqing. Sepanjang rute ini, pengguna dapat menyelesaikan penukaran baterai hanya dalam tiga menit di area layanan.
Stasiun penukaran baterai NIO mulai beroperasi di area layanan Danau Hongze di sepanjang Jalan Tol G25 Changchun-Shenzhen, menandai selesainya jaringan penukaran baterai tersebut. Segmen Tianjin-Shenzhen dari Jalan Tol G25 Changchun-Shenzhen membentang sejauh 2,603 kilometer dari Tianjin di utara hingga Shenzhen di selatan, dengan 32 stasiun penukaran baterai NIO. Jalan tol ini melintasi delapan kota dan provinsi, termasuk provinsi Hebei, Shandong, Jiangsu, Anhui, Zhejiang, Fujian, dan Guangdong, serta kota Tianjin, menghubungkan Tiongkok Utara, Timur, dan Selatan.
Pada 21 September 2021, NIO pertama kali mengungkapkan rencananya untuk menyelesaikan jaringan penukaran baterai yang mencakup 5 jalan raya utama utara-selatan dan 3 jalan raya utama timur-barat, serta 4 klaster kota besar, untuk memfasilitasi perjalanan jarak jauh bagi pengguna kendaraan listrik. Pada NIO Power Day 2022, perusahaan memperluas rencana tersebut untuk menyelesaikan jaringan yang mencakup 9 jalan raya utama utara-selatan dan 9 jalan raya utama timur-barat, serta 19 klaster kota besar. Jalan raya tersebut dianggap sebagai 18 jalan tol tersibuk di Tiongkok.
Hingga 18 Desember tahun ini, NIO telah mendirikan total 2,808 stasiun penukaran baterai di seluruh Tiongkok, termasuk 913 stasiun penukaran baterai di jalan tol, menghubungkan lebih dari 700 kota di seluruh negeri. Perusahaan mengatakan jaringan tersebut memastikan stasiun penukaran baterai tersedia setiap 200 kilometer rata-rata di sepanjang jalan tol, dengan jarak berkurang menjadi hanya 50 hingga 100 kilometer di sepanjang 9 jalan raya utama utara-selatan dan 9 jalan raya utama timur-barat.
