Harga lokal akan segera diumumkan, harap ditunggu!
Tahu
+86 021 5155-0306
bahasa:
SMM
Masuk
Logam Dasar
Aluminium
Tembaga
Timbal
Nikel
Timah
Seng
Energi Baru
Tenaga Surya
Litium
Kobalt
Bahan Katoda Baterai Litium
Bahan Anoda
Diafragma
Elektrolit
Baterai-Lithium-ion
Baterai Natrium-ion
Baterai-Lithium-ion-Bekas
Hidrogen-Energi
Penyimpanan Energi
Logam Minor
Silikon
Magnesium
Titanium
Bismut-Selenium-Telurium
Tungsten
Antimon
Kromium
Mangan
Indium-Germanium-Galium
Niobium-Tantalum
Logam-Minor-Lainnya
Logam Mulia
Logam Tanah Jarang
Emas
Perak
Palladium
Platina/Ruthenium
Rhodium
Iridium
Logam Bekas
Tembaga-Bekas
Aluminium-Besi Tua
Timah-Bekas
Logam Besi
Harga Bijih Besi
Baja Jadi
Kokas
Batu_Bara
Besi-Babi
Baja-Silikon
Lainnya
Futures
Indeks SMM
MMi
Dewan Surya Global: Tantangan Pembiayaan Mengancam Pertumbuhan Energi Surya di Afrika
Mar 17, 2025, at 2:46 am
Laporan terbaru dari Global Solar Council (GSC) menyoroti bahwa meskipun kapasitas PV surya Afrika diperkirakan tumbuh sebesar 42% tahun ini, hambatan keuangan terus menghalangi pemanfaatan penuh sumber daya surya yang melimpah. Pada tahun 2023, tenaga surya hanya menyumbang 3% dari pasokan listrik di benua tersebut, jauh di bawah potensinya.
Laporan terbaru dari Global Solar Council (GSC) menyoroti bahwa meskipun kapasitas PV surya Afrika diperkirakan tumbuh 42% tahun ini, hambatan finansial terus menghalangi pemanfaatan penuh sumber daya surya yang melimpah. Pada 2023, tenaga surya hanya menyumbang 3% dari pasokan listrik benua tersebut, jauh di bawah potensinya.Laporan tersebut memproyeksikan bahwa Afrika dapat menambah hingga 23GW kapasitas surya baru antara 2025 dan 2028. Namun, akses ke pembiayaan berbiaya rendah tetap menjadi tantangan utama. Pada 2024, sekitar 2,4GW PV surya dipasang di seluruh Afrika, turun dari 3,07GW pada 2023, mencerminkan perubahan dinamika pasar dengan pertumbuhan signifikan di pasar yang sedang berkembang.Afrika Selatan tetap menjadi pasar surya terbesar di benua itu, menambah 1,108MW pada 2024—penurunan 33% dari tahun sebelumnya. Mesir menyusul dengan 700MW kapasitas baru, terutama dari dua proyek utilitas skala besar. Afrika Barat menunjukkan momentum kuat, dengan Ghana melipatgandakan kapasitas terpasangnya dengan menambah 94MW, sementara pasar Burkina Faso tumbuh 129% dari tahun ke tahun. Di Zambia, kekeringan berkepanjangan yang memengaruhi output tenaga air mendorong hampir dua kali lipat peningkatan penggunaan tenaga surya, dengan 69MW instalasi baru.Laporan tersebut mengidentifikasi kendala pembiayaan sebagai faktor utama yang memperlambat ekspansi surya di Afrika. Biaya modal di banyak negara Afrika tiga hingga tujuh kali lebih tinggi dibandingkan dengan ekonomi maju. Meskipun investasi energi bersih di Afrika mencapai $40 miliar pada 2024, ini hanya menyumbang 3% dari investasi global—jauh di bawah $200 miliar yang diperlukan setiap tahun untuk memenuhi tujuan akses energi dan iklim.