Beijing (Gasgoo)- Perusahaan teknologi mengemudi otonom China, Shine Auto, baru-baru ini mengumumkan penyelesaian putaran pendanaan Pre-A dengan lebih dari 100 juta yuan terkumpul.
Dana tersebut akan mendukung kemajuan platform mengemudi cerdas tingkat tinggi Shine Auto, pengembangan produk mengemudi cerdas khusus skenario, dan perluasan kemitraan ekosistem industrinya.
Didirikan pada Desember 2021, Shine Auto berasal dari 15 tahun pencapaian teknologi di Institut Hefei Akademi Ilmu Pengetahuan China. Perusahaan ini fokus pada tiga segmen bisnis inti, termasuk sistem mengemudi cerdas, peralatan pintar, dan solusi terintegrasi kendaraan-jalan-awan.
Sebelumnya, Shine Auto meluncurkan bus wisata tanpa pengemudi generasi ketiga, "Xingchi Bujing" (nama dalam pinyin China). Dikembangkan bekerja sama dengan Ankai Bus, anak perusahaan JAC Group, bus otonom L4 ini dirancang untuk operasi jalan terbuka perkotaan.
Bus ini dilengkapi dengan sistem mengemudi otonom L4 milik Shine Auto's, dilengkapi dengan platform komputasi kelas otomotif 500+ TOPS dan berbagai sensor LiDAR, radar gelombang milimeter, radar ultrasonik, dan sensor visual untuk kesadaran lingkungan 360 derajat. Selain itu, kendaraan ini menggunakan model prediktif AUGRU canggih untuk peramalan perilaku multi-objek.
Komponen mengemudi cerdas Shine Auto sudah diproduksi massal dan dipasok ke produsen mobil. Peralatan pintarnya, termasuk bus dan truk tambang, telah mewujudkan operasi standar di dunia nyata. Selain itu, solusi terintegrasi kendaraan-jalan-awan telah diterapkan di taman kota, pelabuhan, dan tempat lainnya.