Beijing (Gasgoo)- FAW-Audi, merek usaha patungan antara FAW Group dan Audi, baru-baru ini mengadakan pertemuan komunikasi kinerja tengah tahun 2024, mengumumkan bahwa penjualan kumulatifnya telah melampaui 9 juta kendaraan pada bulan Juli, meskipun menghadapi persaingan harga yang intens di pasar otomotif tahun ini.
Menurut laporan setengah tahunan Audi, penjualan Audi di China mencapai 320.400 kendaraan pada paruh pertama tahun 2024, yang mencatat penurunan sebesar 1,9% dari tahun ke tahun. FAW-Audi, kontributor utama, menjual 301.600 kendaraan, yang turun 4,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Model terlaris di China tetap Audi A6L, dengan volume penjualan bulanan rata-rata lebih dari 14,000 unit dan hampir 100,000 unit terjual di China dari Januari hingga Juli.
Untuk mengarungi pasar global yang kompetitif, Audi telah meluncurkan Audi Agenda, yang berencana untuk memperkenalkan lebih dari 20 model dengan mesin listrik penuh, plug-in hybrid, dan generasi baru penggerak mesin pembakaran internal pada 2024 dan 2025 untuk memperluas dan menyegarkan jajaran produknya.
Di bawah strategi ini, Audi telah merilis beberapa model baru tahun ini, termasuk Audi A8L Horch Founder Edition 60TFSI, dan model keluarga Q yang diperbarui—Q7, SQ7, dan Q8. Mulai tahun depan, FAW-Audi akan meluncurkan model kunci seperti Audi A5L, Q5L, Q6L e-tron, dan A6L e-tron yang benar-benar baru, bersama dengan model impor seperti Audi A5 Avant, S5, dan S5 Avant.
Salah satu sorotan utama adalah Audi A6 e-tron, yang memulai debutnya pada akhir Juli dan sudah mulai pra-penjualan di Eropa. Model ini diharapkan memiliki basis roda yang diperpanjang ke dalam generasi berikutnya A6L untuk pasar China. Meskipun Audi awalnya berencana untuk menetapkan model bernomor ganjil sebagai kendaraan bermesin pembakaran internal dan model bernomor genap sebagai kendaraan listrik, warisan 40 tahun seri A6L telah menjadikannya ikon merek untuk FAW-Audi. Akibatnya, baik A6L bertenaga bahan bakar maupun versi long-wheelbase A6 e-tron listrik akan berdampingan untuk memenuhi kebutuhan beragam konsumen China.