EDF Renewables UK siap meluncurkan lebih dari 300MW proyek penyimpanan energi baterai dalam 12 bulan ke depan di Inggris, membantu transisi jaringan menuju dekarbonisasi. Proyek ini mencakup enam proyek yang saat ini sedang dikembangkan, yang dijadwalkan untuk dioperasikan dalam tahun ini. Beberapa yang menonjol antara lain fasilitas 57MW di Braintree, Essex, dan instalasi 47,5MW di Indian Queens, Cornwall. Baterai 52MW di Sundon, Bedfordshire, baru saja diaktifkan, dan Dewan Dorset telah memberi lampu hijau untuk proyek 47,5MW di dekat Mannington di Dorset.
Inisiatif-inisiatif ini secara kolektif mewakili kapasitas 313MW, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan listrik lebih dari 400,000 rumah selama dua jam. Pemerintah Inggris telah menegaskan kembali komitmennya untuk sistem listrik tanpa karbon pada tahun 2030, dengan tujuan peningkatan energi terbarukan yang substansial, termasuk kapasitas tenaga surya, angin lepas pantai, dan angin darat yang ditargetkan mencapai 50GW, 55GW, dan 35GW, masing-masing. Penyimpanan baterai sangat penting untuk pasokan energi bersih yang andal, menyimpan surplus saat puncak produksi energi terbarukan untuk dilepaskan kemudian.
Simone Sullivan dari EDF Renewables UK menegaskan bahwa proyek-proyek yang akan datang ini akan memperkuat kapasitas Inggris untuk menyerap energi terbarukan tambahan, meningkatkan fleksibilitas dan ketahanan jaringan melalui pengelolaan suplai dan permintaan energi. Solusi penyimpanan semacam ini sangat penting untuk keamanan energi dan tujuan pemerintah tahun 2030. Upaya ini akan menambah portofolio penyimpanan baterai 150MW lebih EDF Renewables UK yang saat ini beroperasi di Oxfordshire, Kent, dan West Midlands. Perusahaan ini membayangkan kapasitas penyimpanan baterai terhubung transmisi 2GW, dengan 400MW yang sudah disetujui dan 313MW yang sedang dibangun.
Sumber gambar: situs resmi EDF